Semarang, elsaonline.com –Salah satu lini Yayasan Lembaga Studi Sosial dan Agama (eLSA), eLSA Press yang bergerak di bidang penerbitan, kini sedang menyiapkan dua judul untuk diterbitkan pada awal Maret tahun ini. Keduanya adalah karya pendiri eLSA, KH. Abu Hapsin, Ph.D.
Abdus Salam, Direktur eLSA Press mengatakan, tahun ini pihaknya menargetkan ada 12 judul buku yang akan siap diluncurkan. “Selain judul-judul baru, ada beberapa judul lama yang akan kami cetak ulang karena permintaan pasar. Dua judul yang akan terbit pada Maret nanti adalah karya Pak Abu (Hapsin, red),” katanya kepada elsaonline.com, Selasa (14/2).
Salam menambahkan, sebagai penerbitan yang dikelola secara mandiri, penjualan dilakukan dengan memaksimalkan sosial media. “Hingga kini, kami memang mengandalkan penjualan melalui media sosial, sehingga karya dari penerbit eLSA Press tidak ada di toko-toko buku. Ada perhitungan yang agak kurang menguntungkan, apalagi kami bukan penerbit besar,” terangnya memberikan alasan. Meski begitu, tidak menutup kemungkinan jika pada perkembangannya nanti, produk penerbitan eLSA juga didapatkan di toko-toko buku.
Terkait dengan dua buku karya Abu Hapsin yang hendak diterbitkan, Salam mengatakan bahwa karya tersebut menjadi penanda latar belakang pengetahuan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah itu sendiri. Pikiran-pikirannya bisa tergambar melalui dua karya tersebut.
“Dua buku itu, berpijak pada dua tema yang sedikit berbeda. Buku pertama berbicara soal dialektika antara etika dan hukum Islam sementara buku kedua lebih menekankan pada sisi kebebasan beragama, pluralitas dan sejenisnya. Jadi dua karya ini adalah sebuah dialog antara tradisi dan modernitas,” terang Salam, yang kini tengah menekuni studi Ekonomi Islam di Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang tersebut. [T-Kh-@tedikholiludin/elsa-ol/001]