eLSA Report on Religious Freedom LII

eLSA Report on Religious Freedom LII
eLSA Report on Religious Freedom LII
Pembaca yang budiman, kini hadir kembali buletin eLSA Report on Religious Freedom edisi Maret 2016 dengan menghadirkan hasil reportase yang beragam. Meskipun beragam, namun konsen utamanya tetap mengenai pembedayaan penganut kepercayaan.
Topik utama yang menjadi reportase kali ini yakni mengenai sanggar atau rumah ibadah penganut kepercayaan. Ya, soal pendirian sanggar penganut kepercayaan memang menjadi polemik berkepanjangan. Hal itu diakibatkan karena peraturan yang ada mengandung persoalan.
Masih dalam persoalan penganut keperayaan, ya mengenai status agama dan kepercayaan menjadi perdebatan panjang dan tak berkesudahan. Status kepercayaan seakan selalu dibayangi status agama. Sehingga implementasi dalam pelayanan terhadap penganut kepercayaan kerap menimbulkan diskriminasi. Akhirnya, selamat membaca!

Download disini

Baca Juga  Laporan Tahunan Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan di Jawa Tengah 2021
spot_imgspot_img

Subscribe

Artikel Terkait

Pasar Tradisional dan Masjid Emas sebagai Penanda Kawasan Muslim Quiapo, Manila Filipina

Oleh: Tedi Kholiludin Quiapo adalah sebuah distrik yang berada merupakan...

Beristirahat Sejenak di Kapernaum: Renungan Yohanes 2:12

Oleh: Tedi Kholiludin “Sesudah itu Yesus pergi ke Kapernaum, bersama-sama...

Dua Peneliti ELSA Presentasikan Hasil Risetnya di Pertemuan Jaringan Penelitian HIV Indonesia

Jaringan Penelitian HIV Indonesia (JPHIV-Ina) menggelar pertemuan jaringan...

Liquid Identity: Saat Identitas menjadi Sebuah Entitas Muas

Oleh: Muhamad Sidik Pramono (Mahasiswa Magister Sosiologi Agama Universitas...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini